Wednesday, October 23, 2019

Sahabat Nabi shallallahu alaihi wasallam Berilmu

بسم الله الرحمن الرحيم

PARA SAHABAT MERUPAKAN MANUSIA YANG PALING BERILMU DARI KALANGAN UMAT INI

Sahabatnya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam merupakan manusia yang paling berilmu dan paling paham tentang ilmu agama,berkata Ibnul Qayyim:

ﺃُﻭۡﻟَﺌِﻚَ ﺃَﺻۡﺤَﺎﺑُﻪُ - ﺻَﻠَّﻰ ﷲُ ﻋَﻠَﻴۡﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ -، ﺃَﻟۡﻴَﻦُ اﻷُﻣَّﺔِ ﻗُﻠُﻮۡﺑًﺎ، ﻭَﺃَﻋۡﻤَﻘُﻬَﺎ ﻋِﻠۡﻤًﺎ، ﻭَﺃَﻗَﻠُّﻬَﺎ ﺗَﻜَﻠُّﻔًﺎ، ﻭَﺃَﺣۡﺴَﻨُﻬَﺎ ﺑَﻴَﺎﻧًﺎ، ﻭَﺃَﺻۡﺪَﻗُﻬَﺎ ﺇِﻳۡﻤَﺎﻧًﺎ

"Dan sahabatnya Rasulullah shallallahu alaihi wasallam merupakan manusia yang paling lembut hatinya(mudah menerima kebenaran),paling dalam ilmunya,paling sedikit takallufnya(melakukan sesuatu yang berlebihan dan tidak berguna) dan paling baik penjelasan serta paling benar keimanannya"Lihat
Alamul Muwaqqiin:1/28

Dan berkata Ibnu Abdul Barr:

ﻭَﻫُﻢۡ ﻛَﺎﻧُﻮا ﺃَعۡمَقَ اﻟﻨَّﺎﺱِ ﻋِﻠۡﻤًﺎ ﻭَﺃَﻭۡﺳَﻌَﻬُﻢۡ ﻓَﻬۡﻤًﺎ ﻭَﺃَﻗَﻠَّﻬُﻢۡ ﺗَﻜَﻠُّﻔًﺎ
ﻭَﻟَﻢۡ ﻳَﻜُﻦۡ ﺳُﻜُﻮۡﺗُﻬُﻢۡ ﻋَﻦۡ ﻋِﻲٍّ ﻓَﻤَﻦۡ ﻟَﻢۡ ﻳَﺴَﻌۡﻪُ ﻣَﺎ ﻭَﺳِﻌَﻬُﻢۡ ﻓَﻘَﺪۡ ﺧَﺎﺏَ ﻭَﺧَﺴِﺮَ

"Dan para sahabat merupakan manusia yang paling dalam ilmunya,paling luas dan kuat pemahamannya dan paling sedikit takallufnya(melakukan sesuatu yang berlebihan dan tidak berguna) dan diamnya mereka terhadap sesuatu dalam perkara agama bukan karena kebodohan(tapi diam diatas ilmu) maka barang siapa merasa tidak cukup(dari perkara agama) yang telah mencukupi mereka maka sungguh dia telah merugi"Lihat Jamiu Bayanul Ilmu:2/133.

Berkata Ibnu Taimiyah:

وَأَهۡلُ السُّنّةِ يَتَّبِعُوۡنَ الۡحَقَّ مِنۡ رَبِّهِمُ الّذِي جَاءَ بِهِ الرَّسُوۡلُ، وَلَا يُكََفِّرُوۡن مَنۡ خَالَفَهُمۡ فِيۡهِ، بَلۡ هُمۡ أَعۡلَمُ بِالۡحَقِّ وَأَرۡحَمُ بِالۡخَلۡقِ،

"Ahlus sunnah(sahabat dan yang mengikuti mereka dengan baik) mengikuti kebenaran yang datang dari Rabb mereka yang dibawa Rasulullah shallallahu `alaihi wasallam dan tidak mengkafirkan orang yang menyelisihi mereka dalam perkara tersebut bahkan mereka merupakan orang paling tahu tentang kebenaran dan paling sayang kepada makhluk
Lihat Minhajun Nubuwah:5/158.

Oleh karena itu Allah taala telah ridha kepada mereka dan kepada orang-orang yang mengikuti jejak mereka dengan baik,
sebagaimana firmanNya:

وَالسَّابِقُونَ الْأَوَّلُونَ مِنَ الْمُهَاجِرِينَ وَالْأَنصَارِ وَالَّذِينَ اتَّبَعُوهُم بِإِحْسَانٍ رَّضِيَ اللَّهُ عَنْهُمْ وَرَضُوا عَنْهُ وَأَعَدَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي تَحْتَهَا الْأَنْهَارُ خَالِدِينَ فِيهَا أَبَدًا ۚ ذَٰلِكَ الْفَوْزُ الْعَظِيمُ

"Dan orang-orang terdahulu dari kalangan umat ini yaitu para muhajirin (yang ikut hijrah bersama Rasulullah kemadinah) dan Ansar (orang-orang madinah yang menolong rasul dan muhajirin) dan orang-orang yang yang mengikuti mereka dengan baik,Allah ridha kepada mereka dan mereka ridha kepada Allah dan Allah menyediakan untuk mereka surga yang mengalir dibawahnya sungai-sungai dan mereka berada didalamnya selama-lamanya dan itu merupakan keuntungan yang besar"
Q.s At-Taubah:100.

Oleh karena itu setiap muslim dan muslimah hendaknya mengikuti jejak mereka agar mendapatkan keberuntungan didunia dan diakhirat dan jika hatinya belum bisa menerima hal tersebut maka hendaknya banyak berdoa agar dilapangkan dadanya untuk menerima kebenaran.

والله أعلم بالصواب

Kota Ma'bar Rupublik Yaman

20 Shafar 1441 H

Abu Bakar Rafi bin Ladukani
Al-Buthony

No comments:

Post a Comment